Beberapa hari ini kita dikejutkan oleh tindakan seorang wanita sesat yang menyesatkan, Lia Aminuddin. Betapa tidak, dengan tidak tahu malu dia (Lia Aminuddin) menyurati secara terbuka Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, agar menghapus semua agama di Indonesia (termasuk Islam), karena agama yang benar menurut Lia Aminuddin hanyalah agama yang dibawanya (Sumber: Reportase (Berita) TV. Trans-7 jam 17.00 Hari Selasa tanggal 16 Desember 2008).
Sebagaimana diketahui, Lia Aminuddin beberapa tahun yang lalu pernah mengajarkan kepada pengikutnya suatu ajaran (mirip agama) yang disebutnya "Salamullah". Berkaitan dengan hal ini, Majelis Ulama Indonesia pada tahun 1997 telah menyatakan ajaran Lia Aminuddin sebagai ajaran sesat yang menyesatkan. Lia Aminuddin kemudian mengganti nama ajarannya menjadi "Tahta Suci Eden", dan menjadikan rumahnya di Jakarta sebagai markas kegiatan sesatnya, dengan menyebutnya sebagai "Markas Kerajaan Tuhan".
Setiap orang yang cerdas sosial, akademik dan transendental tentu mengetahui bahwa ajaran Lia Aminuddin adalah sesat dan menyesatkan, namun uniknya Lia Aminuddin tetap bersemangat menyampaikan ajaran sesatnya. Oleh karena itu, Umat Islam hendaklah tetap tenang (tidak emosional), namun tetap berikhtiar untuk mendorong Pemerintah Republik Indonesia agar mampu melakukan tindakan hukum, dalam menghadapi tindakan Lia Aminuddin yang memprovokasi Umat Islam.
Sudah saatnya organisasi massa Islam berkoordinasi untuk menentukan langkah-langkah yang tepat, strategis, dan penting, untuk bersama-sama Pemerintah Republik Indonesia meruntuhkan ajaran sesat Lia Aminuddin. Dengan tetap mengedepankan peran Kepolisian Republik Indonesia, sudah selayaknya organisasi massa Islam memberi masukan yang cerdas, obyektif, dan ilmiah dalam kaitannya dengan ajaran sesat Lia Aminuddin, kepada pihak Kejaksaan Agung dan Kepolisian Republik Indonesia.
Berkaitan dengan ajaran sesat Lia Aminuddin, ada tiga surat terakhir dalam Al Qur'an yang relevan untuk mengingatkan manusia tentang kesesatan ajaran sesat (hasil bisikan setan), sebagaimana ajaran Lia Aminuddin, yaitu: QS. Al Ikhlas (QS.112), QS. Al Falaq (QS.113), dan QS. An Nas (QS.114). Jika para pembaca blog ini berkenan membaca dan memahami ketiga surat tersebut, insyaAllah akan faham dengan kesesatan yang sedang ditebarkan oleh Lia Aminuddin. Semoga Allah SWT melindungi kita dari kesesatan, amin......
Sebagaimana diketahui, Lia Aminuddin beberapa tahun yang lalu pernah mengajarkan kepada pengikutnya suatu ajaran (mirip agama) yang disebutnya "Salamullah". Berkaitan dengan hal ini, Majelis Ulama Indonesia pada tahun 1997 telah menyatakan ajaran Lia Aminuddin sebagai ajaran sesat yang menyesatkan. Lia Aminuddin kemudian mengganti nama ajarannya menjadi "Tahta Suci Eden", dan menjadikan rumahnya di Jakarta sebagai markas kegiatan sesatnya, dengan menyebutnya sebagai "Markas Kerajaan Tuhan".
Setiap orang yang cerdas sosial, akademik dan transendental tentu mengetahui bahwa ajaran Lia Aminuddin adalah sesat dan menyesatkan, namun uniknya Lia Aminuddin tetap bersemangat menyampaikan ajaran sesatnya. Oleh karena itu, Umat Islam hendaklah tetap tenang (tidak emosional), namun tetap berikhtiar untuk mendorong Pemerintah Republik Indonesia agar mampu melakukan tindakan hukum, dalam menghadapi tindakan Lia Aminuddin yang memprovokasi Umat Islam.
Sudah saatnya organisasi massa Islam berkoordinasi untuk menentukan langkah-langkah yang tepat, strategis, dan penting, untuk bersama-sama Pemerintah Republik Indonesia meruntuhkan ajaran sesat Lia Aminuddin. Dengan tetap mengedepankan peran Kepolisian Republik Indonesia, sudah selayaknya organisasi massa Islam memberi masukan yang cerdas, obyektif, dan ilmiah dalam kaitannya dengan ajaran sesat Lia Aminuddin, kepada pihak Kejaksaan Agung dan Kepolisian Republik Indonesia.
Berkaitan dengan ajaran sesat Lia Aminuddin, ada tiga surat terakhir dalam Al Qur'an yang relevan untuk mengingatkan manusia tentang kesesatan ajaran sesat (hasil bisikan setan), sebagaimana ajaran Lia Aminuddin, yaitu: QS. Al Ikhlas (QS.112), QS. Al Falaq (QS.113), dan QS. An Nas (QS.114). Jika para pembaca blog ini berkenan membaca dan memahami ketiga surat tersebut, insyaAllah akan faham dengan kesesatan yang sedang ditebarkan oleh Lia Aminuddin. Semoga Allah SWT melindungi kita dari kesesatan, amin......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar