ABOUT ISLAM

Sabtu, 02 Februari 2008

ARTIS PENJAJA AURAT

Allah SWT berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasiq dengan suatu berita, maka selidikilah, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya, kemudian kamu menyesal atas perbuatanmu itu" (QS.49:6).
Sementara itu, Ibnu Taimiyah pernah mengingatkan, "Banyak orang berkata bahwa ia tidak bermaksud bohong, tetapi ia terbawa arus pendapat umum yang berisi kebohongan. Semua itu disebabkan karena ia tidak memperhatikan pendapat orang lain dengan teliti, melainkan memahaminya secara serampangan.
Bila umat Islam bersungguh-sungguh memperhatikan firman Allah SWT dalam QS.49:6 dan peringatan yang disampaikan oleh Ibnu Taimiyah, maka umat Islam akan mengerti, bahwa mereka harus berhati-hati ketika artis menyampaikan penjelasan, informasi, atau berita. Hal ini disebabkan adanya sebagian besar (artinya tidak semua) artis yang tergolong fasiq, yaitu orang yang mendustai ayat-ayat Allah SWT, termasuk mendustai nilai-nilai Islam.
Para artis yang tergolong fasiq ini, lebih sering menjajakan auratnya daripada berkesenian. Oleh karena itu, umat Islam perlu meneliti lebih detail setiap kata-kata yang keluar dari para artis penjaja aurat ini. Jangan terkecoh dengan istilah yang mereka gunakan, seperti: (1) sekedar entertainment, (2) saya khan entertain, (3) saya mawas diri, (4) ini khan tuntutan profesi, (5) anda dapat melihat tapi tak dapat menyentuh, (6) dan lain-lain.
Kesemua ucapan artis penjaja aurat itu sesungguhnya tidak bernilai. Ucapannya tidak bermanfaat dalam memperbaiki kualitas aqidah, ibadah, muamallah, adab, dan akhlak umat manusia. Ucapan artis penjaja aurat ini lebih bersifat merusak umat, terutama kerusakan aqidah, ibadah, muamallah, adab, dan akhlak.
Oleh karena itu, sudah saatnya umat Islam berhati-hati, dan jangan terpengaruh dengan kerusakan dan kesesatan para artis penjaja aurat. Bersabarlah hingga Allah SWT menurunkan ketetapanNya.

Tidak ada komentar: