ABOUT ISLAM

Jumat, 20 Februari 2009

POLRI DAN TNI

Sudah dua hari ini Televisi Trans-7 antara jam 16.30 hingga 17.00 menayangkan gambar kekerasan di lingkungan POLRI (POLisi Republik Indonesia) dan TNI (Tentara Nasional Indonesia). Kemarin Televisi Trans-7 menayangkan kekerasan di lingkungan POLRI di Sulawesi Tengah, sedangkan hari ini menayangkan kekerasan di lingkungan TNI di Maluku.
Sebagai muslim, Umat Islam tentu tidak setuju dengan tindak kekerasan ini, karena melanggar nilai-nilai Islam, yang menghargai harkat dan martabat manusia. Namun demikian, Umat Islam hendaknya faham, bahwa kejadian ini tidaklah menggambarkan kondisi umum di lingkungan POLRI dan TNI, karena masih banyak anggota POLRI dan TNI yang berpikir, bersikap, dan berperilaku tegas, namun tetap dengan nuansa simpatik dan menghormati orang lain.
Pemahaman semacam ini diperlukan, agar Umat Islam tidak gentar berkarier sebagai anggota POLRI dan TNI. Sikap semacam ini penting, untuk membantu POLRI dan TNI, dalam mengisi personilnya dengan orang-orang shaleh. Orang-orang ini, adalah orang-orang pemberani yang bersedia menebarkan nilai-nilai Islam yang menyejukkan dan prestatif di lingkungan POLRI dan TNI.
Pada akhirnya hanya orang-orang saleh yang akan mendominasi POLRI dan TNI, sehingga memberi peluang lebih besar bagi POLRI dan TNI dalam menebar kenyamanan di setiap lokasi dan momen tugasnya. Inilah ikhtiar yang perlu dilakukan oleh Umat Islam, sebagai kontribusi optimal dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Tidak ada komentar: